Bisa atau Tidak Terserah Anda, Karena Anda Penentunya

Table of Contents

Bisa atau Tidak Terserah Anda. Jika Anda mengatakan, “Saya Tidak Bisa” pada sesuatu kesempatan atau bahkan peluang sebelum mencoba melakukan pertama kali, atau sudah pernah melakukan sebelumnya tapi enggan melakukannya sekali lagi dengan cara/strategi berbeda.

Maka berhati-hatilah, karena Anda sudah termasuk dalam kelompok spesies manusia yang paling mudah dikalahkan di dunia ini, karena terbukti bahwa belum melakukan sudah memilih menyerah terlebih dahulu, ibarat kata Anda sudah kalah sebelum maju perang.

Alasan adalah Pembunuh Semangat

Bisa atau Tidak Terserah Anda. Setiap orang bisa melakukan hal-hal baru, namun tidak setiap orang mampu dan siap melakukannya hanya dengan alasan “SULIT ?” atau “TIDAK ADA GUNANYA ?” atau segudang alasan lainnya.

Padahal imbalan dari keberhasilan melakukan hal tersebut memberikan apa yang sedang dicari orang itu dan padahal banyak bukti, yang dirinya juga tahu, bahwa ada manusia lain yang sama-sama makan nasi dan butuh oksigen seperti dirinya mampu melakukannya.

Bisa atau Tidak Terserah Anda. Hidup ini adalah sebuah perjuangan, banyak orang yang mengatakan ingin sukses, ingin kaya, ingin hidup enak, dan masih banyak lagi “INGIN” yang lainnya, tapi tidak mau menebus harga kesuksesan tersebut, yaitu dengan terus belajar dan berlatih meningkatkan kualitas diri.

Sekarang adalah zaman yang memberikan banyak kemudahan, murah dan bisa dilakukan dimana saja jika seseorang mau belajar. Perkembangan dunia komunikasi (TV, Smartphone dan Internet) membuat semua informasi dan pengetahuan baru menjadi sangat mudah diakses.

Semua Berawal dari Mimpi dan Langkah Langkah Kecil

Bisa atau Tidak Terserah Anda. Anda tidak mungkin melakukan lompatan besar sekaligus, yang lebih penting adalah memulainya dengan langkah kecil secara kontinyu hingga terciptakan kebiasaan baru. Anda tidak pernah bisa disebut gagal, jika Anda tidak pernah berhenti untuk mencoba.

Banyak orang “GAGAL” karena memang memilih untuk gagal yaitu terlalu cepat memutuskan untuk berhenti, sebelum tercipta kebiasaan baru, sudah mengambil kesimpulan akhir padahal yang dilakukan baru mulai, ini sama saja mengadu pengetahuan seorang anak TK dengan seorang Mahasiswa.

Bisa atau Tidak Terserah Anda. Saat ini terdapat 2 jenis manusia yang mencari alasan. Manusia pertama mencari alasan mengapa dirinya pasti bisa sukses, dan manusia kedua yang sibuk mencari alasan mengapa dirinya tidak bisa sukses.

Pertanyaannya…, Anda termasuk kelompok mana, yang pertama atau kedua ? berusahalah untuk selalu Jeli dalam Melihat Peluang.

Belum itu Tidak Sama dengan Tidak

Ingatkan diri Anda setiap hari dengan mengatakan, “YA, SAYA PASTI BISA KARENA 2 ALASAN BERIKUT INI (Carilah sedikitnya 2 alasan untuk mendukung mengapa Anda harus bisa dan pasti bisa sukses, karena tanpa alasan ini Anda sama saja membohongi diri sendiri, sama seperti ketika ada orang ikut2an teriak Saya Pasti Bisa dan ketika ditanya alasannya tidak bisa menjawab).“

Bisa atau Tidak Terserah Anda. Ingatlah orang lain, termasuk motivator kondang sekalipun hanya bisa memberikan dorongan, saran, atau motivasi untuk Anda, namun motivasi yang paling kuat hanya terdapat di hati Anda.

Jadi sudah saatnya Anda berubah mulailah dengan doa, lalu kuatkan niat, bulatkan tekad, siapkan diri Anda menuju impian yang ingin Anda capai, bismillah Anda pasti bisa.